Senin, 23 September 2013

KUE BALOK



Berbagai camilan ala barat yang memang sedang merajai dunia kuliner Indonesia, "Kue Balok" menjadi satu camilan tradisional yang masih tetap banyak dicari. Camilan yang konon sudah ada sejak tahun 80an ini sekarang sedang kembali booming. Meski banyak orang yang menganggap kue balok  ini mirip dengan kue pukis, ternyata secara bentuk, komposisi bahan, dan cara memasak kedua kue ini cukup berbeda.
 Kue Balok ini karena memang kue yang berbentuk Balok. Tapi banyak juga yang kadang menyebutnya kue jibeuh (hiji seubeuh atau satu saja sudah mengenyangkan).
Secara bentuk, Kue Balok punya bentuk balok dengan ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan kue pukis. Cara masak kue balok pun terbilang unik. Jika memasak kue pukis biasanya hanya menggunakan kompor dan penutup seng, memasak kue balok biasanya menggunakan arang dengan api bawah dan api atas.
Kue balok dengan tekstur lembut dan rasa yang gurih dari susu murni memang menjadi ciri khas dari produk ini. Di arus camilan yang sedang merajai berbagai kuliner ini, kue balok berkembang dengan diciptakannya berbagai pilihan topping yang ada, kue balok bisa menjadi sebuah camilan tradisional dengan cita rasa yang sudah mengikuti perkembangan jaman.
Dengan ditambahkan topping kismis, keju, coklat, almond, stroberi, nanas, dan kiwi. Pemunculan banyak topping ini memang sengaja dilakukan untuk memodernisasi kue balok. Tetapi jika ingin yang polos tanpa topping pun ada.

Dengan ditambahkannya berbagai topping ini diharapkan kue balok bisa menjadi kegemaran orang-orang Bandung maupun orang luar yang berwisata ke Bandung untuk lebih melestarikan camilan tradisional ini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar